penyebab terjadinya
penyakit kista, ciri-ciri penyakit
kista, pengobatan penyakit
kista, gejala kista rahim, pencegahan penyakitkista, gejala penyakit kista, penyebab penyakit
kista dan miom, penyebab penyakit
kista ginjal. Kista merupakan kantung abnormal di dalamnya berisikan
cairan abnormal, cairan abnormal tersebut tumbuh tidak hanya pada ovarium
(indung telur) atau ujung-ujung pada
saluran telur atau fimbria, namun juga tumbuh di kulit, juga paru-paru hingga
pada otak. Pendeteksian penyakit kista di awal kehamilan harus benar-benar
akurat. Hal itu disebabkan jika diteliti secara sepintas maka bentuk dari kista
ovarium itu sendiri hampir sama dengan bentuk dari badan kuning atau corpus
luteum (CL). Corpus luteum ini merupakan sisa dari sarang sel telur pada saat
kehamilan yang ternyata memang ada. Jika corpus luteun atau CL ini diangkat
sebab ini akan dikira sebagai indung telur (kista ovarium), hal ini bisa
menyebabkan keguguran pada kehamilan, karena cprpus luteum ini sangat baik
untuk mempertahankan fungsi dari hormon pada masa kehamilan muda. Nantinya
setelah plasenta tersebut terbentuk dengan sempurna, maka fungsi tersebut
diambil alih langsung oleh plasenta. Dengan begitu jika dari hasil USG terlihat
ada kantung besar pada indung telur ketika masa kehamilan muda, hal itu belum
tentu termasuk kista ovarium.(Baca: Ketahui Tentang Kista)
Hingga saat ini pencegahan terhadap penyakit kista masih
belum di temukan. Namun untuk wanita yang mempunyai gen yang sensitif untuk membentuk kista, dengan begitu
sebaiknya anda lebih konsen terhadap gaya hidup anda. Gaya hidup yang tidak
sehat akan sangat mudah memicu penyakit kista, seperti halnya mengkonsumsi
makanan yang mengandung banyak zat kimia, zat-zat beracun yang terdapat dalam
kemasan makanan, terlalu sering terkena polusi udara, merokok, serta
mengkonsumsi minuman beralkohol. Walaupun kista ini merupakan penyakit yang
jinak namun kista ini memiliki potensi yang sangat besar menjadi peyakit yang
ganas. Dengan begitu sebaiknya kista ditangani lebih cepat sebelum menjadi
penykit yang serius. Beberapa gejala yang timbul diakibatkan kista ialah rasa
sakit ketika sedang haid, dan terjadi benjolan di bagian perut.
Kebiasaan yang tidak dapat dilepaskan dari kebiasaan hidup kita
ialah mengkonsumsi kafein dan juga soda. Ada beberapa yang menyatakan bahwa
kafein serta soda dapat menyebabkan timbulnya kista. Hingga sekarang ini belum
pernah ada penelitian yang dapat membuktikan kafein dan juga soda merupakan
penyebab terjadinya kista. Satu hal yang pasti jika kafein juga soda dikonsumsi
terlalu sering dapat mengakibatkan pengeroposan pada tulang dengan perlahan.
Dengan begitu dapat menyebabkan berat tubuh menjadi meningkat karena jumlah
kalori yang terdapat di dalamnya. Kista itu sendiri dapat muncul karena terjadi
ketidakseimbangan hormonal, dan juga akibat gaya hidup yang tidak sehat serta
tingkat stress yang sangat tinggi memungkinkan kista tersebut muncul dan hidup
dengan subur di dalam rahim. Dengan begitu kafein dan juga soda bukan merupakan
penyebab langsung munculnya kista namun lebih kepada gaya hidup anda sendiri.
Selain itu juga asupan makanan yang tidak sehat memicu munculnya kista dan juga
kebersihan terhadap area kewanitaan anda. Jika anda sedang berada dalam fase menstruasi
sebaiknya anda memberihkan lebih ekstra daerah kewanitaan anda.(Baca: Kista Menyebabkan Kemandulan)
Dengan begitu menjaga pola hidup yang baik akan mengurangi
anda mengembangkan penyakit kista. Penyebab kista adalah adanya gangguan
pembentukan hormon hipotalamus hipofise dan hormon indung telur. Meskipun
demikian ada baiknya anda menghindari bergadang di malam hari, mengkonsumsi
makanan yang mengandung zat kimia berbahaya, merokok, meminum soda, alkohol
serta gaya hidup lainnya yang menyebabkan kista anda berkembang di dalam rahim.
Sumber : http://bidanku.com/